Jakarta, Cara Screenshot Di Komputer Menggunakan Keyboard – Pernahkah kamu harus menjelaskan sesuatu ke teman atau rekan kerja, tapi rasanya lebih gampang kalau pakai gambar? Nah, disinilah fungsi screenshot atau tangkapan layar jadi sangat penting. Daripada mengetik panjang lebar, kamu bisa langsung tunjukkan apa yang ada di layar komputermu.
Tapi tunggu dulu banyak orang yang masih bingung gimana cara screenshot di komputer menggunakan keyboard. Ada yang klik sana-sini, buka aplikasi ribet, padahal sebenarnya cukup tekan beberapa tombol saja. Artikel ini bakal kasih tau kamu semua trik, dari yang paling dasar sampai yang canggih, bahkan cara ngatasi masalah kalau tombolnya tiba-tiba ngadat.
Berdasarkan pengalaman saya lebih dari 8 tahun sebagai content creator dan digital marketer, mengambil tangkapan layar yang cepat dan rapi itu skill wajib. Makanya, yuk kita bahas tuntas!
Cara Screenshot di Komputer Menggunakan Keyboard (Windows)
Kalau kamu pengguna Windows, beruntung banget karena Microsoft nyediain beberapa cara screenshot di windows yang super praktis. Gak perlu install aplikasi tambahan, semua sudah built-in di sistemnya.
Metode Print Screen Standar
Cara paling klasik adalah pakai tombol Print Screen atau PrtScn. Tombol ini biasanya ada di pojok kanan atas keyboard, kadang ditulis print screen (prtscn) atau bahkan disingkat jadi prtscn aja.
Begini caranya:
1. Tekan tombol PrtScn Cukup pencet sekali, dan boom—seluruh layarmu udah ke-capture. Tapi jangan bingung ya, kamu gak akan lihat notifikasi atau flash apapun. Screenshot-nya langsung masuk ke clipboard, semacam memori sementara di komputer.
2. Paste ke aplikasi Buka aplikasi kayak Paint, Word, atau Photoshop, terus paste pakai Ctrl+V. Nah, baru deh screenshot-mu muncul dan bisa kamu edit atau save.
Metode ini cocok banget kalau kamu mau menangkap seluruh layar sekaligus tanpa ribet.
Kombinasi Windows + PrtScn
Kalau kamu males paste manual, ada cara lebih praktis: Windows + PrtScn. Dengan kombinasi ini, screenshot langsung tersimpan otomatis sebagai file gambar.
Caranya:
- Tekan tombol Windows + prtscn bersamaan
- Layar bakal kedip sebentar (tanda screenshot berhasil)
- File otomatis tersimpan di folder Pictures > Screenshots
Ini cara favorit saya karena langsung jadi file, tinggal cari dan kirim. Gak perlu buka aplikasi lain dulu.
Alt + Print Screen untuk Jendela Aktif
Kadang kamu cuma butuh screenshot jendela aktif aja, bukan seluruh layar. Misalnya lagi kerja dengan banyak window terbuka, tapi cuma mau tangkap satu aplikasi.
Gunakan Alt + Print Screen atau alt + prtscn:
- Klik window yang mau di-screenshot biar jadi aktif
- Tekan Alt + PrtScn bersamaan
- Screenshot cuma ngambil window itu doang, langsung masuk clipboard
- Paste ke Paint atau aplikasi lain
Metode ini bikin hasil screenshot lebih fokus dan profesional, terutama untuk dokumentasi atau tutorial.
Windows Key + Shift + S (Snip & Sketch)
Ini dia fitur favorit para profesional: Windows + Shift + S atau bisa juga dibilang windows key + shift + s. Fitur ini mengaktifkan tool bernama Snip & Sketch, yang super fleksibel.
Begitu kamu tekan kombinasi itu:
- Layar jadi agak gelap
- Muncul toolbar mini di atas
- Kamu bisa pilih mau screenshot bentuk apa: persegi panjang, bebas (freeform), window, atau full screen
- Setelah dipilih, screenshot masuk clipboard dan muncul notifikasi
- Klik notifikasi untuk edit langsung
Snip & Sketch ini game-changer banget. Kamu bisa langsung anot, kasih tanda panah, highlight, sebelum save atau share. Sangat berguna untuk cara screenshot di windows yang butuh editing cepat.
Cara Screenshot di Komputer Menggunakan Keyboard (Laptop)
Laptop kadang punya sedikit perbedaan, terutama laptop compact atau model tipis. Cara screenshot di laptop sebenarnya sama, cuma kadang tombol tombol prtscn perlu kombinasi khusus.
Laptop dengan Tombol Fn
Banyak laptop sekarang, terutama yang tipis, menyatukan beberapa fungsi dalam satu tombol. Makanya, print screen kadang gak bisa langsung dipencet.
Kamu perlu kombinasi:
- Fn + PrtScn untuk screenshot full layar
- Fn + Alt + PrtScn untuk screenshot window aktif
- Fn + Windows + PrtScn untuk auto-save
Coba deh lihat keyboardmu, biasanya kalau tombol PrtScn ada tulisan kecil warna berbeda (misalnya biru atau oranye), itu artinya butuh tombol Fn.
Laptop Gaming atau High-End
Laptop gaming kayak ROG, Predator, atau Legion biasanya udah dilengkapi software screenshot bawaan. Tapi cara standar tetap jalan kok. Bahkan beberapa punya tombol shortcut khusus yang bisa kamu atur sendiri.
Touchpad Gesture (Laptop Modern)
Beberapa laptop modern bahkan support gesture di touchpad untuk screenshot. Misalnya three-finger swipe atau tap dengan pola tertentu. Cek di Settings > Devices > Touchpad untuk lihat opsi yang tersedia.
Cara Screenshot di Komputer Menggunakan Snipping Tool
Selain Snip & Sketch, Windows juga punya tool klasik bernama Snipping Tool. Ini tool legacy yang sudah ada sejak Windows Vista, dan masih berfungsi sampai sekarang.
Cara Menggunakan Snipping Tool
- Buka Snipping Tool
- Ketik “Snipping Tool” di search bar Windows
- Atau buka lewat Start Menu > Windows Accessories
- Pilih Mode Screenshot
- Free-form Snip: Gambar bentuk bebas
- Rectangular Snip: Persegi panjang (paling sering dipakai)
- Window Snip: Tangkap satu jendela
- Full-screen Snip: Tangkap seluruh layar
- Ambil Screenshot
- Klik “New” atau tekan Ctrl+N
- Pilih area yang mau di-screenshot
- Screenshot langsung muncul di editor Snipping Tool
- Edit dan Save
- Pakai pen tool untuk menggambar
- Highlighter untuk tandain bagian penting
- Save dengan format PNG atau JPEG
Snipping Tool ini cocok banget kalau kamu butuh screenshot area tertentu dengan presisi. Misalnya cuma mau tangkap bagian tabel dari Excel, atau porsi tertentu dari website.
Delay Mode
Fitur menarik dari Snipping Tool adalah “Delay”. Kamu bisa set delay 1-5 detik sebelum screenshot diambil. Berguna banget kalau mau mengambil screenshot seluruh layar yang butuh setup khusus, misalnya screenshot dropdown menu atau tooltip yang muncul saat hover.
Cara Screenshot Panjang di Komputer
Nah, ini pertanyaan yang sering banget muncul: gimana caranya screenshot halaman web yang panjang? Atau dokumen yang gak muat dalam satu layar?
Sayangnya, Windows tidak punya fitur built-in untuk scrolling screenshot. Tapi jangan khawatir, ada beberapa solusi:
Menggunakan Browser Extension
Browser kayak Chrome atau Firefox punya extension khusus:
- Fireshot – Gratis dan powerful
- Install dari Chrome Web Store
- Klik icon extension
- Pilih “Capture Entire Page”
- Save sebagai PNG atau PDF
- Awesome Screenshot – Mudah dipakai
- Bisa capture visible area, selected area, atau entire page
- Ada fitur edit dan anot
- Langsung bisa upload atau save
Software Third-Party
Kalau butuh yang lebih profesional, coba aplikasi ini:
Snagit – Software berbayar tapi sangat lengkap
- Punya fitur scrolling capture otomatis
- Bisa capture video juga
- Editor yang sangat powerful
- Harga sekitar $50, tapi ada free trial
Lightshot – Gratis dan ringan
- Lightshot ini favorit banyak content creator
- Langsung bisa upload dan dapet link
- Ada fitur edit dasar
- Gak bisa scrolling screenshot, tapi sangat cepat untuk screenshot biasa
ShareX – Open source dan gratis
- ShareX paling lengkap untuk yang gratis
- Support scrolling capture
- Bisa auto-upload ke berbagai platform
- Sangat customizable, cocok untuk power user
Teknik Manual (Tanpa Software)
Kalau gak mau install apa-apa:
- Screenshot bagian atas
- Scroll sedikit dengan overlap
- Screenshot lagi
- Ulangi sampai selesai
- Gabungkan semua screenshot di Photoshop atau Paint
Memang agak ribet, tapi kalau urgent ya lumayan lah.
Cara Screenshot di Mac (macOS)
Oke, sekarang kita bahas cara screenshot di mac buat kamu yang pakai produk Apple. Sistem macOS punya kombinasi keyboard yang berbeda, tapi gak kalah praktis.
Command + Shift + 3
Kombinasi Command + Shift + 3 adalah cara paling dasar untuk screenshot di macos. Begitu kamu tekan:
- Seluruh layar ter-capture
- File otomatis tersimpan di Desktop
- Ada suara “shutter” kamera (kalau sound nyala)
- Format default PNG
Simpel dan cepat, cocok untuk mengambil screenshot seluruh layar tanpa ribet.
Command + Shift + 4
Kalau cuma butuh sebagian layar, pakai Command + Shift + 4:
- Kursor berubah jadi crosshair
- Drag untuk pilih area
- Screenshot langsung tersimpan di Desktop
Ini sangat berguna untuk screenshot area tertentu dengan presisi pixel-perfect.
Command + Shift + 4 + Spasi
Nah, ini trik keren: Command + Shift + 4 + Spasi
- Setelah tekan Cmd+Shift+4, tekan Spasi
- Kursor berubah jadi icon kamera
- Hover ke window yang mau di-screenshot
- Klik, dan screenshot window tersebut langsung tersimpan
Hasilnya rapi banget karena otomatis include shadow dan rounded corners sesuai style macOS.
Command + Shift + 5
Ini fitur terbaru di macOS Mojave ke atas: Command + Shift + 5
- Muncul toolbar screenshot yang lengkap
- Bisa pilih capture entire screen, selected window, atau selected portion
- Ada opsi untuk screen recording juga
- Bisa set timer dan pilih lokasi save
Toolbar ini mirip kayak Snip & Sketch di Windows, sangat user-friendly.
Screenshot ke Clipboard
Tambahkan tombol Control ke kombinasi manapun di atas untuk screenshot langsung ke clipboard:
- Control + Command + Shift + 3
- Control + Command + Shift + 4
Screenshot gak tersimpan sebagai file, tapi langsung bisa di-paste ke aplikasi lain.
Lokasi Penyimpanan Hasil Screenshot di Komputer
Bingung hasil screenshot-mu nyimpan dimana? Tergantung metode yang kamu pakai:
Windows
Metode Print Screen biasa:
- Gak tersimpan sebagai file
- Ada di clipboard (memori sementara)
- Harus di-paste dulu ke aplikasi
Metode Windows + PrtScn:
- Tersimpan otomatis di:
C:\Users\[Username]\Pictures\Screenshots - Format PNG
- Penamaan otomatis: “Screenshot (angka).png”
Snip & Sketch atau Snipping Tool:
- Default di clipboard
- Kamu pilih sendiri mau save dimana
- Saat save, default lokasi biasanya Pictures
Software Third-Party:
- Snagit: Bisa diatur di preferences
- Lightshot: Bisa langsung upload atau save manual
- ShareX: Sangat customizable, bisa auto-save ke folder pilihan
macOS
Command + Shift + 3/4/5:
- Default tersimpan di Desktop
- Format PNG
- Penamaan: “Screen Shot [tanggal] at [waktu].png”
Cara Mengubah Lokasi Default:
1. Buka Terminal
2. Ketik: defaults write com.apple.screencapture location ~/Downloads
3. Tekan Enter
4. Ketik: killall SystemUIServer
5. Screenshot berikutnya akan tersimpan di Downloads
Ganti ~/Downloads dengan path folder manapun yang kamu mau.
Tips Organisasi File Screenshot
Dari pengalaman saya handle ratusan screenshot untuk konten:
- Buat Folder Khusus
- Jangan biarin screenshot berserakan di Desktop
- Buat folder “Screenshots” dengan subfolder berdasarkan project atau tanggal
- Rename Langsung
- Jangan biarkan nama default kayak “Screenshot (47).png”
- Kasih nama deskriptif: “Tutorial-Login-Step3.png”
- Pakai Cloud Storage
- Sync ke Google Drive atau Dropbox
- Jadi bisa diakses dari device lain
- Ada backup otomatis
- Hapus Rutin
- Screenshot cepat banget numpuk
- Sebulan sekali bersih-bersih folder
- Hapus yang udah gak kepake
Tips Agar Screenshot Lebih Cepat dan Rapi
Setelah bertahun-tahun bikin konten dan tutorial, ini tips-tips yang bikin workflow screenshot saya 10x lebih efisien:
1. Hafalkan Shortcut Favorit
Jangan bergantung pada satu metode aja. Cara screenshot yang efisien itu tahu kapan pakai yang mana:
- Quick capture → PrtScn
- Need file → Windows+PrtScn
- Selective area → Windows+Shift+S
- Window only → Alt+PrtScn
Muscle memory itu penting. Latihan sampai jari otomatis pencet kombinasi yang tepat.
2. Pakai Software Dedicated
Kalau screenshot itu bagian penting dari pekerjaanmu (content creator, designer, customer support), invest di software proper:
Snagit ($50) worth it banget karena:
- Scrolling capture
- Video recording
- Built-in editor powerful
- Templates dan preset
- Direct upload ke berbagai platform
ShareX (gratis) kalau budget terbatas:
- Open source tapi fitur komplit
- Automation dan workflow
- Custom hotkeys unlimited
- Support 80+ destination untuk upload
3. Edit Before You Share
Screenshot mentah sering kurang informatif. Tambahin:
- Arrow untuk tunjukin fokus
- Box atau circle untuk highlight
- Blur untuk sensor info sensitif (password, email, nomor)
- Text untuk penjelasan tambahan
Tools bawaan kayak Snip & Sketch udah cukup untuk edit dasar. Tapi kalau butuh yang advance, pakai Photoshop atau GIMP.
4. Atur Resolusi dan Format
Screenshot default biasanya resolusi native display kamu. Kalau layarmu 4K, file size bisa gede banget.
Untuk web/sharing:
- Compress pakai tools online (TinyPNG, CompressJPEG)
- Target size di bawah 500KB
- Format JPEG kalau gak butuh transparency
Untuk dokumentasi/arsip:
- Pakai PNG untuk quality terbaik
- Simpan dalam resolusi penuh
- Backup di cloud storage
5. Screenshot dengan Context
Jangan cuma tangkap error message. Tangkap juga:
- Address bar (untuk website)
- Window title (untuk aplikasi)
- Tanggal/waktu di taskbar (untuk bukti)
- Context di sekitar masalah
Ini bikin screenshot-mu jauh lebih berguna, terutama untuk troubleshooting atau reporting bug.
6. Gunakan Clipboard Manager
Clipboard Windows default cuma nyimpen satu item. Pakai clipboard manager kayak:
- Ditto (Windows)
- ClipClip (Windows)
- Paste (Mac)
Jadi bisa screenshot beberapa kali berturut-turut, baru paste satu-satu ke document.
Masalah Umum Saat Tombol Screenshot Tidak Berfungsi
Pernah gak sih lagi butuh screenshot urgent, eh tombol prtscn atau print screen malah gak fungsi? Frustrasi banget! Ini beberapa solusi yang bisa kamu coba:
1. Tombol PrtScn Tidak Merespon
Penyebab dan Solusi:
Masalah keyboard:
- Cek apakah keyboard terhubung dengan baik (untuk keyboard eksternal)
- Coba keyboard lain untuk memastikan bukan masalah hardware
- Untuk laptop, pastikan driver keyboard up to date
Perlu tombol Fn:
- Laptop modern sering butuh Fn+PrtScn
- Cek manual laptop atau lihat warna text di tombol
- Beberapa laptop ada setting di BIOS untuk toggle Fn behavior
Konflik dengan aplikasi lain:
- Software kayak OneDrive atau Dropbox kadang override shortcut PrtScn
- Buka Settings > Ease of Access > Keyboard
- Cek apakah “Use the PrtScn button to open screen snipping” aktif
- Disable kalau kamu prefer metode klasik
2. Screenshot Tidak Tersimpan
Kadang kamu yakin udah screenshot, tapi file gak ketemu dimana-mana.
Cek lokasi yang benar:
- Windows+PrtScn → Pictures\Screenshots
- Snipping Tool → Dimana kamu save manual
- Third-party apps → Check settings software tersebut
Permission masalah:
- Windows mungkin gak punya akses tulis ke folder Pictures
- Coba screenshot dengan cara screenshot di windows lain dulu
- Kalau masih masalah, run “sfc /scannow” di Command Prompt as Administrator
Drive penuh:
- Cek apakah drive C: masih punya space
- Screenshot gak bakal tersimpan kalau disk penuh
- Clear temporary files atau pindah file besar
3. Screenshot Blur atau Kualitas Jelek
Display scaling issue:
- Klik kanan desktop > Display settings
- Cek “Scale and layout”
- Kalau set ke 125% atau 150%, kadang screenshot jadi blur
- Sementara set ke 100% saat screenshot, nanti balikin lagi
Application scaling:
- Beberapa aplikasi punya DPI awareness issue
- Klik kanan shortcut aplikasi > Properties > Compatibility
- Check “Override high DPI scaling behavior”
- Pilih “System (Enhanced)”
4. OneDrive Auto-Screenshot Conflict
Kalau kamu pakai OneDrive, sering ada konflik dengan fungsi screenshot default Windows.
Cara disable:
- Buka OneDrive settings (klik icon di system tray)
- Pilih Settings > Backup tab
- Uncheck “Automatically save screenshots I capture to OneDrive”
- Restart komputer
5. Clipboard Tidak Bekerja
Print screen ditekan tapi pas di-paste gak ada apa-apa?
Restart clipboard service:
- Tekan Windows+R
- Ketik “services.msc”
- Cari “Remote Desktop Services”
- Klik kanan > Restart
Clear clipboard:
- Tekan Windows+V (Clipboard history)
- Kalau gak muncul, aktifkan dulu di Settings
- Clear all clipboard history
- Coba screenshot lagi
6. Mac-Specific Issues
Untuk screenshot di komputer Mac yang bermasalah:
Permission issue:
- System Preferences > Security & Privacy > Screen Recording
- Pastikan aplikasi yang kamu pakai punya permission
- Add Terminal atau aplikasi yang relevan
Storage penuh:
- Check available space di Desktop (default save location)
- Kalau penuh, ubah lokasi default seperti yang saya jelasin tadi
Screenshot utility crash:
- Buka Activity Monitor
- Quit process “screencaptureui”
- System bakal restart service otomatis
7. Solusi Ultimate: Pakai Software Alternative
Kalau semua cara gagal dan kamu butuh screenshot sekarang juga:
- Pakai Snipping Tool atau Snip & Sketch (Windows)
- Install Lightshot (gratis, 2MB, langsung jalan)
- Untuk Mac, Command + Shift + 5 jarang bermasalah
- Last resort: Foto layar pakai HP (desperate times, desperate measures!)
Kesimpulan
Cara screenshot di komputer menggunakan keyboard sebenarnya sangat mudah kalau kamu tahu kombinasi yang tepat. Dari print screen klasik sampai fitur modern kayak Snip & Sketch atau Command + Shift + 5 di Mac, semuanya dirancang untuk bikin hidup kamu lebih gampang.
Key takeaways yang perlu kamu ingat:
Untuk Windows:
- PrtScn → Full screen ke clipboard
- Windows+PrtScn → Full screen auto-save
- Alt+PrtScn → Window aktif saja
- Windows+Shift+S → Screenshot area tertentu dengan editor
Untuk Mac:
- Command+Shift+3 → Full screen
- Command+Shift+4 → Selected area
- Command+Shift+4+Spasi → Single window
- Command+Shift+5 → Toolbar lengkap
Tips pro:
- Hafalkan minimal 2-3 shortcut favorit
- Pakai software dedicated kalau screenshot bagian penting dari workflow
- Edit screenshot sebelum share (arrow, highlight, blur)
- Atur organisasi folder untuk mudah cari nanti
- Update driver keyboard kalau sering bermasalah
Dengan panduan ini, kamu sekarang udah jadi “master of screenshot”. Gak perlu lagi klik-klik menu ribet atau install 10 aplikasi berbeda. Cukup kombinasi keyboard yang tepat, dan tangkapan layar yang kamu butuhkan langsung jadi.
Yang paling penting, practice makes perfect. Makin sering pakai, makin cepat jari kamu hafal kombinasinya. Dalam seminggu, ini bakal jadi second nature.
Selamat mencoba, dan semoga screenshot di komputer kamu jadi lebih produktif dan efisien! Kalau ada pertanyaan atau mau sharing tips screenshot favoritmu, feel free untuk diskusi di kolom komentar. Happy screenshotting!

