
Salah satuu trend dunia maya yang saat ini cukup booming khususnya di Indonesia adalah live streaming. Trend ini pada awalnya hanya dalam bentuk permainan game secara Mabar. Akan tetapi kemudian bergeser dan berpindah ditiru oleh banyak platform untuk memudahkan banyak orang lakukan siaran langsung berbagi informasi atau momen.
Kini banyak bermunculan Aplikasi Live Streaming Online Gratis bisa kita gunakan dengan mudah tanpa bayar. Namun ada salah satu hal yang penting dan sering ditanyakan yaitu tentang apakah menggunakan aplikasi live streaming aman atau tidak? Nah untuk bisa menemukan jawabannya tentu kita perlu pelajari beberapa fakta dan bahkan tips menjaga privasi saat menggunakan aplikasi tersebut.
Live streaming diketahui saat ini sudah jadi bagian dari gaya hidup digital khususnya di kalangan anak muda Indonesia. Dari sebelumnya yang hanya sekadar hiburan, sekarang justru bisa jadi media konten edukasi, sampai jualan. Tentunya semua bisa dilakukan secara langsung hanya bermodalkan smartphone dan koneksi internet. Namun, di balik keseruannya, ada satu hal yang sering terabaikan yaitu soal keamanan dan privasi pengguna.
Wajib para pengguna ketahui bahwa tidak semua aplikasi live streaming bisa dipercaya. Beberapa aplikasi populer memang punya sistem keamanan canggih, tim aktif untuk melakukan moderasi, serta aturan privasi yang jelas. Akan tetapi, ada juga aplikasi abal-abal yang sebaiknya diwaspadai karena justru berisiko menyedot data pribadi pengguna misalnya dengan memunculkan iklan berbahaya, bahkan menjadi sarang penipuan.
Kasus semacam ini bukan hal baru terjadi. Bahkan berdasarkan beberapa laporan disebutkan bahwa aplikasi tidak resmi diam-diam merekam aktivitas pengguna, menyebarkan data lokasi, hingga menjual informasi ke pihak ketiga. Artinya, sebelum kita yakin memutuskan live di sebuah platform, sebaiknya perlu benar-benar tahu apakah aplikasi tersebut aman atau tidak sebetulnya untuk digunakan.
Banyak orang terutama para pemula yang mengira live streaming hanya soal tampil di depan kamera. Padahal, sebetulnya ada risiko besar jika kita tidak hati-hati, terutama bagi remaja dan anak-ana. Beberapa risiko yang patut diwaspadai tersebut diantaranya adalah:
Risiko ini nyata, dan sudah ada banyak contoh kasus di berbagai negara bahkan juga termasuk Indonesia. Oleh karena itu wajib untuk para pelaku streamer atau pengguna streaming waspada akan hal tersebut.
Meskipun banyak Resiko yang terjadi tapi Tenang, bukan berarti live streaming itu berbahaya dan harus dihindari. Justru, kita sebagai pengguna harus bijak karena kalau dilakukan dengan aman, aktivitas ini bisa jadi peluang besar. Nah, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:
Langkah pertama disarankan untuk menggunakan aplikasi resmi dan terkenal ramai digunakan. Saran dari saya misalnya menyarankan agar kita unduh aplikasi dari Google Play Store atau App Store. Aplikasi besar seperti YouTube, TikTok, facebook atau Twitch sudah punya standar keamanan tinggi. Kemudian sebaliknya disarankan untuk menghindari aplikasi random dari website tidak jelas, meski menawarkan fitur “lebih seru” atau “lebih bebas” di antara pilihan populer sebelumnya.
Tips selanjutnya adalah menghindari membagikan informasi terlalu detail. Pada saat melakukan live, sebaiknya jangan sebutkan alamat rumah, nama sekolah, atau bahkan juga lokasi kamu saat itu. Jangan disarankan untuk mematikan GPS/location sharing. Waspada juga dengan benda di background: dokumen, foto keluarga, atau barang berharga bisa karena seringkali itu bisa jadi petunjuk bagi orang jahat.
Hal terpenting selanjutnya disarankan untuk memisahkan akun. Buat akun khusus untuk live streaming dan juga akun pribadi. Gunakan email berbeda dari akun pribadi, dan terpenting juga jangan hubungkan langsung dengan media sosial utama seperti WhatsApp atau Instagram. Ini sebetulnya bisa menjadi salah satu upaya untuk mengatasi risiko jika akun streaming terkena hack.
Memeriksa izin aplikasi juga perlu dilakukan dari awal ketika akan menggunakan aplikasi streaming. Banyak pengguna selama ini asal klik “Allow” saat aplikasi meminta izin akses kamera, mikrofon, bahkan kontak. Padahal, itu sebetulnya sangatlah berbahaya. Ada baiknya Coba lakukan pengecekan pada fitur pengaturan di smartphone, dan pastikan hanya memberi izin sesuai kebutuhan. Kalau aplikasi terasa mencurigakan, ada baiknya segera cabut izinnya.
Nah soal data finansial juga merupakan hal yang sensitif perlu perhatikan dengan sebaik-baiknya. Kalau kamu menerima donasi atau melakukan transaksi di live streaming, sebaiknya coba untuk gunakan sistem pembayaran resmi (GoPay, OVO, Dana, PayPal). Di sini disarankan untuk tidak membagikan nomor rekening pribadi secara terbuka melalui live streaming tersebut. Ingat, banyak modus penipuan berkedok gift atau sponsor palsu yang pasti akan merugikan.
Live streaming adalah fenomena teknologi digital yang luar biasa. Ia membuka peluang hiburan, interaksi, bahkan karier baru. Tetapi, risiko privasi juga nyata jika pengguna lengah. Dengan tips sederhana seperti menggunakan aplikasi resmi, menjaga informasi pribadi, memisahkan akun streaming dan pribadi, hingga berhati-hati dalam transaksi, kamu bisa menikmati dunia live streaming tanpa perlu khawatir berlebihan.
Keseruan live streaming ini memang sulit ditolak. Ada rasa dekat dengan penonton, kesempatan berkarya, bahkan peluang cuan. Namun, jangan sampai keseruan itu dibayar mahal dengan kebocoran privasi atau masalah keamanan digital. Jadi, sebelum kamu memulai streaming dan menekan tombol “Go Live”, tanyakan dulu pada diri sendiri terlebih dahulu Apakah aplikasi ini resmi? Apakah informasi pribadi sudah aman? Apakah aku siap dengan interaksi penonton? Dan pertanyaan lainnya.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.